JAKARTA – Ratusan massa mengatasnamakan Komunitas Masyarakat Bawah Cinta Damai menggelar aksi damai di Bundaran Kelapa Gading Jakarta Utara, Minggu (5/5/2019).
Mereka menyerukan semangat Persatuan dan Kesatuan bangsa demi menjaga keutuhan NKRI.
“Kita harus tetap jaga persatuan dan hubungan yang baik sebagai warga negara Indonesia yang baik, terlepas dari banyaknya perbedaan serta pandangan politik yang tidak sejalan,” ungkap Ketua Komunitas Masyarakat Bawah Cinta Damai Selvi Torus Lata.
Menurutnya, situasi yang terus berkembang pasca Pemilu 2019 masih memanas, dikuatkan lagi dengan munculnya berbagai isu negatif yang cenderung bernada agitasi dan provokatif seperti isu “people power” dan isu kecurangan Pemilu yang terstruktur, masif dan sistematis sehingga menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat.
“Masyarakat dibuat bingung dengan klaim kemenangan dan keresahan wacana people power,” terang Selvi.
Ia pun mengharapkan agar tak ada lagi pemanfaatan isu pecah belah yang digunakan untuk memprovokasi masyarakat karena dapat memicu konflik. Pihaknya berpesan agar masyarakat dapat lebih cerdas dalam melihat situasi dan permasalahan sehingga tidak serta merta terbawa oleh permainan para elit politik yang dengan sengaja menciptakan situasi kurang kondusif.
“Kami menghimbau agar masyarakat khususnya kelompok pemuda di wilayah Jakarta Utara untuk tidak terpengaruh apalagi ikut serta dalam gerakan / aksi atau kegiatan yang sifatnya inkonstitusional, karena dapat memicu konflik yang pada akhirnya menyusahkan Kita sendiri sebagai masyarakat,” jelas Selvi.
Maka itu, lanjut dia, pihaknya berkomitmen akan terus menyuarakan semangat untuk menjaga persatuan demi keutuhan NKRI.
“Ketika konflik terjadi, kita akan kesulitan dalam bekerja, hidup pun tidak bisa tenang, muncul perasaan saling curiga, dll. Suarakan 03 jaga persatuan Indonesia,” pungkasnya.